Tempatnya berbagi Ilmu dan Hiburan

Tampilkan postingan dengan label wisata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label wisata. Tampilkan semua postingan

MAU BERWISATA KE PLANET MARS? SIAPKAN 4,8 MILIAR UNTUK TIKETNYA

Pendiri perusahaan penerbangan luar angkasa SpaceX, Elon Musk, mengungkap rencananya untuk menggelar perjalanan wisata ke planet tetangga. Kabarnya, tiket perjalanan luar angkasa ke Mars tersebut dibanderol seharga USD500.000 atau sekira Rp4,8 miliar.

Dilansir Watoday, Selasa (27/11/2012), sang miliuner, Musk, memetakan perkiraan jumlah orang-orang yang akan tinggal di koloni Mars (sekira 80 ribu orang). Selain itu, ia juga mengestimasi berapa biaya tiket yang diperlukan untuk mengangkut mereka menuju planet merah tersebut.

Apa yang akan dilakukan pertama kali oleh perusahaan yang berbasis di California Amerika Serikat ini, menurut Musk ialah mendesain apa yang ia sebut sebagai "cepat dan dapat digunakan kembali". Istilah ini merujuk pada roket yang bisa mendarat secara vertikal.

"Itu adalah langkah penting untuk mencapai koloni di Mars," ujar Musk kepada hadirin di event Royal Aeronautical Society, pekan lalu di London.

Ia mengatakan, bila SpaceX atau perusahaan lainnya tidak mengembangkan roket yang cepat dan dapat digunakan kembali, maka mimpi untuk melakukan perjalanan wisata Mars akan sangat mahal sekali.

Musk menjelaskan, menciptakan roket sebagai shuttle (alat angkut) antara mars dan bumi adalah sebuah hal yang mungkin, namun agak sulit. Akan tetapi, ini tidak menghentikan ambisinya untuk terus mengembangkan dan merealisasikan keinginannya di masa depan.

Sebagai langkah awal, menurutnya, perusahaan harus mampu merampungkan misi berawak ke mars. Ia mengatakan, SpaceX mungkin dapat melakukan misi tersebut pada 10 hingga 15 tahun.

Selanjutnya, ia mengharapkan dapat mengirimkan 10 orang ke mars, bersama dengan pasokan untuk membangun kubah transparan. Kabarnya, jika kubah ini ditekan dengan karbondioksida di atmosfer mars, maka para wisatawan ini bisa menumbuhkan tanaman bumi di tanah mars
sumber

Ini dia 4 gurun yang punya panorama paling aneh di dunia

Tidak melulu suasana gersang yang bisa traveler lihat saat melakukan perjalanan ke sebuah gurun. Beberapa daerah di belahan dunia ini punya gurun dengan pemandangan aneh. Mau tahu seperti apa?

Melihat permukaan pasir berwarna kuning kecokelatan yang bergelombang tertiup angin mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana kalau gurun ini berada di tengah padang salju, punya tujuh warna, atau terbentuk dari garam? Ini baru luar biasa.

Menurut versi detikTravel, Rabu (21/11/2012), 4 gurun ini punya pemandangan paling dahsyat dan ajaib di dunia:

1. Gurun Chihuahua, Meksiko

Ratusan kristal raksasa dengan tinggi sekitar 12 meter ini memang tidak ada di atas permukaan. Namun, kristal-kristal ini tumbuh subur di bawah Gurun Chihuahua yang terletak di Naica Mine, Meksiko, Amerika Tengah.

Kumpulan kristal-kristal raksasa ini pun kini dikenal dengan nama Giant Crystal Cave. Seperti yang dijelaskan dalam situs resmi The Giant Crystal Project Site, di bawah gurun ini terdapat sekitar 170 kristal setinggi 1 sampai 2 meter.

Layaknya sebuah gurun yang tandus dan gersang, otomatis bagian dalamnya juga sangat panas. Suhu di bawah Gurun Chihuahua ini bisa mencapai 60 derajat Celcius dengan tingkat kelembaban 90-100 persen.

2. Gurun Chara, Rusia

Tepis anggapan Anda yang mengatakan kalau gurun pasir itu gersang dan panas saat melihat Chara Sands atau Padang Pasir Chara. Bagaimana tidak, gurun yang berada di kawasan Trans-Baikal, Pegunungan Siberia, Rusia ini berada di atas pegunungan salju.

Uniknya, tidak cuma ada gurun pasir yang berwarna cokelat di sekelilingnya juga ada lapisan salju yang super putih. Padang pasir dengan oase atau dengan batuan mungkin sudah biasa. Tapi salju dan padang pasir cuma ada di Chara Sands.

Inilah yang menjadikan Gurun Chara punya panorama yang super unik. Tidak akan ada unta, Anda justru akan melihat beruang Siberia atau rusa. Saat musim dingin, akan ada lebih banyak salju menutupi padang pasir Chara Sands. Tapi, saat musim panas, salju agak berkurang dan padang pasir ini lebih kentara terlihat.

Kadang, gurun ini juga tertutup salju terutama saat musim dingin menyapa. Namun, salju tidak pernah betah lama-lama di sana. Selesai musim dingin, gurun ini kembali memesona dengan menjadi anomali dan siap memuaskan rasa penasaran para wisatawan.

3. Gurun Seven Colored Earth, Afrika

Kalau biasanya saat traveling ke gurun pasir hanya melihat warna cokelat atau putih, lain lagi ketika Anda datang ke Desa Charamel di Distrik Black River, Pulau Mauritius, sebelah timur Afrika.

Sekitar 7.500 m2 terhampar luas pasir halus nan berkilau dengan aneka warna berbeda. Ada pasir yang berwarna merah, cokelat, ungu, hijau, biru, kuning, dan oranye yang berpadu menjadi satu. Pemandangan ini pun berhasil menciptakan pemandangan ajaib yang berpadu menjadi satu.

Menurut cerita, penumpukan pasir yang sudah bertahun-tahun ini bisa menimbulkan warna karena terbentuk dari pecahan batuan vulkanik beraneka warna yang bercampur dengan berbagai mineral yang terkandung dalam tanah.

Seven Colored Earth hampir selalu dipenuhi turis dalam dan luar negeri. Bahkan, dulu para turis diperbolehkan untuk menginjak dan mendaki bukit pasir ini. Tapi sayang, saat ini gurun pasir tersebut dibatasi pagar-pagar kayu, sehingga traveler tidak bisa masuk.

4. Gurun Garam, Bolivia

Kalau gurun biasanya identik dengan pasir, lain halnya dengan gurun di Bolivia yang seluruhnya berupa garam. Salar de Uyuni, destinasi yang berada di dekat Pegunungan Andes ini, merupakan gurun garam terluas di dunia.

Seperti yang dilansir dari situs Lonely Planet, keunikan tempat ini memang sudah terkenal hingga ke mancanegara. Wisatawan yang singgah dan datang ke lokasi ini bisa menikmati pemandangan lautan garam bahkan hotelnya pun terbuat dari garam.

Gurun garam ini punya luas sekitar 10.582 km2. Ternyata Salar de Uyuni merupakan bagian dari Danau Michin, danau besar pada zaman prasejarah. Kemudian Danau Michin mengering dan menyisakan Salar de Uyuni.

Di bawah permukaan Salar de Uyuni, sekitar 2-20 meter, ada danau air garam jenuh. Danau ini ditutupi oleh kumpulan garam padat yang akhirnya membentuk dataran garam yang luas.
sumber





Paparan keindahan pulau sembilan

Pulau kecil tampak berjejer. Dari kejauhan pulau itu mirip benda kecil yang mengapung di laut biru, diombang-ambingkan gelombang perairan Teluk Bone. Gugusan pulau, yang terletak di Kabupaten Sinjai, ini berjumlah sembilan sehingga dinamakan Kepulauan Sembilan.

Saya memilih Pulau Burung Loe, sebagaimana yang direkomendasikan sang nakhoda perahu, Suardi. “Pulau tersebut sangat cantik,” katanya. Benar saja, pulau ini terbentuk dari sebuah gunung batu. Dari jauh, Burung Loe akan tampak seperti bukit hijau di tengah laut biru.

Di bawah kaki bukit itu, berderet rumah penduduk menghadap ke laut. Pulau Burung Loe tak memiliki pasir pantai. Namun, pulau ini memiliki garis laut yang sangat indah di bawah tebing. Sepanjang bibir laut adalah tebing-tebing batu yang rendah. Dari atas tebing, kita bisa menyaksikan birunya air di bawah sana. Ikan-ikan kecil yang berenang berkelompok tampak sangat jelas.

Meski pulau ini tak didesain khusus untuk wisatawan, cukup banyak juga pengunjung yang datang ke sini untuk melepas penat setiap akhir pekan. Ada sebuah rumah penginapan sederhana. “Vila ini biasa dipakai pejabat dari Sinjai yang ingin berlibur atau rapat,” kata Bambang Setiawan, salah seorang warga pulau ini.

Berenang di air laut yang jernih sambil menikmati pemandangan deretan pulau di seberang sana merupakan sebuah keindahan tersendiri. Sebab, setiap pulau saling berdekatan sehingga ada beberapa pulau yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki saat air sedang surut. Hanya, kita harus berhati-hati karena di tempat ini bulu babi berkembang biak dengan subur.

Di sekeliling, perahu motor berlalu-lalang, yang menjadi alat transportasi alternatif bagi warga dari Sinjai yang ingin menyeberang ke pulau. Ada dua dermaga di Pulau Borong Loe. Dermaga yang lebih besar biasanya digunakan oleh kapal dari Sinjai untuk menurunkan penumpang, sedangkan dermaga kecil sering dikunjungi karena pemandangan bawah lautnya yang cukup indah.

Di balik air yang jernih akan terlihat jelas terumbu karang dan ikan-ikan kecil berbagai jenis berenang berkelompok. Tempat ini juga sangat bagus untuk duduk menyepi karena hampir tidak ada gangguan dibandingkan dengan di dermaga besar.

Saat gelap mulai datang, dari dermaga akan tampak pemandangan cahaya berkelap-kelip. Sinar itu berasal dari jermal-jermal yang berada di sekeliling pulau. Di kejauhan juga tampak kelap-kelip lampu Kota Sinjai. Tak salah jika ada juga pengunjung yang ingin menyepi di tempat ini, bahkan ada yang berenang pada malam hari.

Menurut Bambang, kadang ada pengunjung yang berpesta pada malam hari sambil membakar ikan. Ada tempat yang disediakan khusus untuk membakar ikan di sisi dermaga.

Mata pencarian semua penduduk di pulau ini adalah sebagai nelayan. Ikan-ikan segar sangat mudah didapatkan di pulau ini, begitu pula dengan cumi dan udang. Harganya relatif murah, hanya Rp 10 ribu untuk setiap keranjang ikan segar.
sumber


Ini dia gua air tawar nan indah di Florida

Jangan salah, diving tidak selalu identik dengan laut. Traveler juga bisa diving di dalam kolam air tawar, seperti Ginnie Springs Outdoors, Florida, AS. Meski berjuluk kolam, Ginnie Springs punya gua dan panorama bawah air yang sangat cantik.

Ginnie Springs adalah sebuah lubang seperti kolam yang ditemukan oleh seorang penyelam dunia, Jacques Cousteau. Destinasi ini pun berada di bagian utara Florida, AS.

Lubang alami yang sangat cantik ini kemudian dikenal dengan nama Ginnie Springs Outdoors. Awalnya Ginnie Springs merupakan dimiliki pribadi, sampai akhirnya pada tahun 1976 menjadi tempat wisata.

Wisatawan yang ingin liburan ke Ginnie Springs tidak hanya untuk berenang, mulai dari berkemah sampai diving bisa dilakukan. Seru sudah pasti, karena banyak kegiatan yang bisa traveler lakukan di sini. Saat berlibur di Ginnie Springs, wisatawan bisa bermain kano, susur sungai, berenang, menyelam, dan menjelajahi gua bawah airnya, dari situs resmi Ginnie Springs Outdoors, Senin, (12/11/2012).

Selain punya panorama bawah air yang cantik, kolam alami berisikan air tawar yang sangat jernih. Air kolam ini pun berasal dari 7 mata air yang bermuara ke Ginnie Springs. Jadi, jangan heran kalau air di kolam ini selalu jernih walau banyak pelancong yang datang, terutama saat musim panas.

Kolam ini berdiameter sekitar 100 meter dengan kedalaman sekitar 45,7 meter, terhubung ke dekat Sungai Santa Fe. Bagi traveler yang hobi menyelam, gua bawah air yang ada di Ginnie Springs jadi yang paling menarik.

Ginnie Springs menjuluki dirinya sebagai sebagai "tempat diving air tawar paling favorit di dunia". Selama bertahun-tahun ribuan penyelam dari seluruh dunia dengan mengagumi air sebening kristal dan keindahan alam yang mengejutkan.

Untuk sesi menyelam gua, tidak bisa dilakukan sembarang orang. Hanya boleh dimasuki diver yang punya sertifikat menyelam. Tapi bila Anda yang belum punya izin atau tidak bisa diving bisa mengikuti kelas diving. Pada akhir kelas tersebut, traveler akan menerima sertifikat Open Water dari operator diving PADI.

Saat melakukan penyelaman, traveler hanya boleh menjelajah sampai 15,24 meter. Batas penyelaman ini dibuat agar penyelam tidak memasuki wiliayah berlumpur dan labirin yang membahayakan.

Tidak hanya gua bawah airnya, Ginnie Springs juga punya Devil's Eye Spring, Devil's Ear Spring, dan Little Devil. Ketiganya merupakan 3 mata air yang terpisah yang bisa menghasilkan sekitar 3 juta liter per hari.

Tidak hanya aktivitas di dalam air, pelancong juga bisa menikmati berbagai fasilitas di area Ginnie Springs. Anda bisa bermain voli, kemping, dan bersantai di kursi malas. Udara pun semakin sejuk dengan pemandangan hutan dengan luas sekitar 200 hektar.

Bila sedang berlibur di Florida, Anda harus menyempatkan waktu untuk berenang di Ginnie Springs Outdoors. Pastinya liburan Anda akan lebih seru!





Inilah danau-danau berwarna indah di Indonesia

Berbicara soal danau dengan warnanya yang tidak biasa, alias warna warni jadi teringat dengan danau yang berada di Afrika tepatnya di Senegal. Di negara itu ada sebuah danau yang memiliki warna unik. Yup, bukan pula warnanya itu bening, kebiruan atau yang lainnya melainkan berwarna pink.

Bener-benar ajaib namanya, sebuah danau berwarna pink layaknya sebuah susu rasa strawberry yang mungkin biasa anak kita minum. Bedanya jika susu warna pink itu enak dan bisa diminum, lain halnya dengan air pink di danau ini. Airnya tidak bisa diminum karena di danau tersebut banyak mengandung bakteri yang melimpah, pun dengan tingkat kadar garamnya yang teramat tinggi.

Warna merah muda itu diproduksi oleh bakteri yang menyukai garam, yakni Dunaliella salina. Bakteri-bakteri itu menghasilkan pigmen merah yang menyerap dan menggunakan energi sinar matahari untuk menciptakan energi yang lebih untuk mengubah air menjadi merah muda

Selain di Senegal, danau dengan warna yang tidak biasa juga ada di sebuah taman nasional yang berada di Kroasia. Namun danau yang bernama Danau Plitvice ini tidak berwarna pink seperti di Senegal, tetapi berwarna  biru, hijau, biru, dan abu-abu. Danau ini pun mempunyai perubahan konsisten, tergantung pada jumlah mineral, deposito, atau organisme di setiap tubuh, atau bagaimana matahari menyinari air.

Nah, bagaimana dengan di Indonesia sendiri? Menurut informasi yang ada, danau dengan warna yang unik dapat ditemui di empat tempat di Indonesia. Pertama ada Danau Linow, kedua ada danau yang namanya sudah mengharu biru, yang tak lain adalah Danau Tiga Warna Kalimutu, ketiga ada Danau Sidihoni dan yang terakhir ada Danau Tahai

1.Danau Linow
Danau ini mempunyai keunikan yaitu dapat berubah warna airnya. Perubahan warna airnya itu disebabkan karena danau tersebut banyak mengandung belerang dengan kadarnya yang tinggi. Selain itu perubahan warnanya juga disebabkan oleh kadar cahaya matahari yang mengenai permukaan danau.

Danau Linow terletak di area wilayah administratif kota Tomohon, Propinsi Sulawesi Utara, Indonesia. Danau ini terletaak dekat Proyek Tenaga Listrik Panas Bumi Lahendong. Danau ini unik karena waktu siang airnya warna-warni (atau danau tiga warna). Danau ini merupakan salah satu obyek wisata yang menarik di tanah Toar Lumimuut.

2.Danau Tiga Warna Kelimutu
Nah, kalau danau ini merupakan kebanggaan masyarakat Indonesia.  Pasalnya, selain harum namanya di dunia juga berwarna merah, hijau, dan putih (terkadang berubah warna juga) dan terus berubah seiiring dengan perjalanan waktu. Berada di puncak Gunung Kelimutu, Moni ini menjadi salah satu objek wisata favorit di Kabupaten Ende

Luas ketiga danau itu sekitar 1.051.000 meter persegi dengan volume air 1.292 juta meter kubik. Batas antar danau adalah dinding batu sempit yang mudah longsor. Dinding ini sangat terjal dengan sudut kemiringan 70 derajat. Ketinggian dinding danau berkisar antara 50 sampai 150 meter.

Soal  kenapa danau itu bisa berubah-berubah warna terkait dengan adanya mitos di masyarakat Ende, khususnya yang berdiam di sekitar. Danau tiga warna ini diwariskan secara turun-temurun kepada generasi berikutnya berkaitan dengan sakralitas Gunung sekaligus Danau Kelimutu ini. Bagi orang Ende, Danau ini merupakan salah satu pusat kebudayaan dan religi asli para leluhurnya. Mereka mempunyai keyakinan bahwa ketiga Danau ini merupakan sebuah khayangan bagi orang sudah meninggal.

Danau atau Tiwu Kelimutu di bagi atas tiga bagian yang sesuai dengan warna - warna yang ada di dalam danau. Danau berwarna biru atau "Tiwu Nuwa Muri Koo Fai" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal. Danau yang berwarna merah atau "Tiwu Ata Polo" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang yang telah meninggal dan selama ia hidup selalu melakukan kejahatan/tenung. Sedangkan danau berwarna putih atau "Tiwu Ata Mbupu" merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal.

Selain itu, sejumlah kalangan meyakini ada hubungan antara perubahan warna Danau Kelimutu dan ramalan akan terjadi sesuatu yang penting di suatu negara atau Indonesia sendiri. Di hari yang suci ini, diharapkan perubahan warna ini tentunya sebagai pertanda baik atau positif.

3.Danau Sidihoni
Danau Sidihoni berada di Kecamatan Pangururan, Pulau Samosir, Sumatera Utara. Danau ini katanya sering berubah warna dan oleh penduduk setempoat perubahan warna ini dihubungkan dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi di Indonesia.

Nah, kalau Pulau Samosir dikatakan sebagai "pulau di atas pulau", Danau Sidihoni yang berada di Pulau Samosir ini bisa dikatakan sebagai "danau di atas danau" (di atas Danau Toba).  Danau Sidihoni berjarak 8 kilometer dari Pangururan mempunyai pemandangan yang dikelilingi oleh bukit landai berwarna hijau muda dan deretan pohon pinus. Danau Sidihoni bukan satu-satunya danau di Pulau Samosir, ada sebuah danau lagi yang lebih kecil dari Danau Sidihoni di pulau ini yang bernama Danau Aek Natonang.

4. Danau Tahai
Danau ini terletak di Desa Tahai, Kelurahan Tumbang Tahai, Kecamatan Bukit Batu, Palangkaraya Lokasinya yang cukup strategis yaitu sekitar 29 km dari pusat Kota Palangkaraya. Keunikan yang dimiliki oleh danau ini adalah mempunyai warna air yang berbeda dengan danau-danau pada umumnya.

Air di Danau Tahai tidak berwarna hijau atau biru, tetapi kemerah-merahan. Warna merah ini berasal dari akar-akar pohon di lahan gambut. Biasanya, wisatawan yang datang ke Danau Tahai bukan cuma ingin melihat keunikan warna airnya, tetapi juga menikmati suasana pedesaan di pinggir hutan.

Tak jauh dari danau, ada penangkaran orangutan milik Borneo Orangutan Survival (BOS). Jika datang pada hari Minggu atau libur nasional, penangkaran akan dibuka untuk umum. Jadi selain dapat melihat danaunya yang unik anda pun bisa melihat pola tingkah lucu sang orangutan langsung dari kandangnya.





Suara ombak dipantai ini mirip dengan suara gonggongan

Suara deburan ombak di Hawaii, AS adalah yang paling dinanti traveler saat pergi ke pantai. Tak dipungkiri, suara tersebut bisa membuat hati tentram. Tapi, apa jadinya kalau yang terdengar malah suara gonggongan anjing?

Sudah sejak lama Hawaii dikenal memiliki begitu banyak pantai yang memiliki pesona cantik. Hampir semua pantainya mampu memikat hati wisatawan. Namun ternyata ada satu pantai yang paling unik di sana. Adalah Pantai Barking Sands di Pulau Kauai, Hawaii, AS yang mencuri perhatian traveler dunia.

Jika pantai lainnya di Hawaii memiliki ombak dengan suara yang biasa saja, tapi di pantai ini ombaknya bersuara anjing. Sesuai dengan namanya, Pantai Barking Sands adalah pantai yang memiliki suara ombak yang unik. Suara tersebut dihasilkan oleh gesekan antara ombak dengan pasir pantainya.

Memang, suara ini tidak bisa terdengar setiap kali ada ombak. Tapi sesekali Anda akan mendengar dengan jelas betapa miripnya suara tersebut dengan gonggongan anjing, seperti yang ditulis situs Go Hawaii yang dikutip detikTravel, Rabu (31/10/2012).

Biasanya, wisatawan yang datang memang ingin mendengar suara tersebut. Walaupun agak terdengar berisik, tapi tetap saja seakan tak ada habisnya turis yang datang ke pantai ini. Selain mendengar suara yang aneh tersebut, wisatawan juga biasa berjemur di atas pasir pantainya yang halus.

Ombak di pantai ini yang terlampau tinggi membuat wisatawan enggan untuk berenang. Tapi, lain lagi dengan para surfer. Sesekali Anda bisa melihat mereka berselancar di antara gulungan ombak yang dahsyat.

Walaupun ini adalah objek wisata, tapi Anda juga tidak bisa sembarangan masuk ke dalam pantai ini. Sebab Barking Sands Beach masuk ke dalam kawasan yang digunakan untuk latihan militer AS. Dulu, tempat ini juga digunakan sebagai tempat peluncuran rudal milik militer AS.

Setelah rasa penasaran akan suara anjing di pantai ini sudah terpuaskan, pemandangan pantai yang cantik juga sudah diabadikan, maka saat ini saatnya menikmati sunset. Pantai Barking Sands juga terkenal dengan senjanya yang memukau. Tunggulah saat-saat langit berubah warna menjadi kuning keemasan dan temukan sensasi yang berbeda dari pantai unik ini.


Template By Fahmi Setiawan , Di Publish By Eckoo dan Yanzen