Tempatnya berbagi Ilmu dan Hiburan

Menjaring Trafik Dengan Menjadi Dofollow

Tak bisa dipungkiri bahwa kita lebih menyukai berkunjung ke blog dofollow daripada ke blog nofollow. Memang ada resiko yang harus dibayar seperti sulitnya meningkatkan page rank atau kemungkinan sulit menembus halaman pertama google. Tapi ga apa-apalah toh niat awal blog ini dibuat dalam rangka berbagi sesama blogger. mudah-mudahan saja rankingnya ga jadi melorot.

Blog Dofollow "katanya" kurang disukai search engine, tapi lebih disukai blogger. mana yang dipilih? tentu pengennya dua-duanya seo friendly dan disukai blogger. tapi kalo harus milih salah satu tentu lebih milih disukai blogger (lha wong pengunjung blog ini blogger semua tul.. ga..). mudah-mudahan ada persahabatan yang bisa terjalin sesama blogger.

Blog yaris ihram ini sendiri adalah blog pertama yang aku buat dengan
serius, maksudnya sekalian belajar seo sekalian belajar blog pula, jadilah membuat blog tentang berbagi ilmu. Kenapa kali ini saya milih tema Seo? soalnya Seo merupakan senjata paling ampuh bagi yang hendak berbisnis internet.

Nah Arti Dari Dofollow Blog itu adalah “mengikuti”, jadi dofollow ini dapat di artikan bahwa jika ada orang yang memberikan komentar di blog yang “dofollow” dengan mengisi kolom website dengan alamat website atau weblog si komentator tersebut, maka blog dofollow tersebut akan di hitung sebagai backlinks oleh Google kepada website ataupun weblog si komentator. Contoh jika Anda berkomentar pada form komentar postingan artkel ini dengan mencantumkan url website atau weblog Anda, maka saya akan memberikan backlink gratis dan otomatis pada website atau weblog Anda, dan tawaran menarik lainnya seperti istilah banner yang anda bisa lihat pada blog ini "You Comment I Follow" itu benar adanya untuk blog berbagi kreativitas ya!! akan di lakukan, jadi saling menguntungkan bukan?

Jadi, dengan mengisikan alamat website anda, maka ketika Google mendeteksi blog Anda secara otomatis google juga akan mengecek semua link-link yang terdapat di blog anda dan menghitung semua link-link mengarah ke blog Anda. Dengan demikian blog yang dofollow yang anda berikan komentar pun akan dihitung. Semakin banyak link suatu blog yang tertanam yang berhasil dikumpulkan oleh Google, semakin bagus popularitas blog tersebut. Inilah yang di sebut backlinks.
Manfaat Blog Dofollow Bagi Komentator
Dengan Anda meninggalkan komentar yang baik dan berkualitas dan relevan (Tidak Spam) dengan apa yang di bahas pada tulisan blog tersebut, maka besar kemungkinan komentar Anda akan di setujui oleh si pemilik blog berbagi kreativitas, bahkan mungkin akan dikunjungi balik oleh si pemiliknya blog berbagi kreativitas, bahkan sampai follow blog anda, jelas itu akan menjadi traffic gratis untuk blog Anda. Kembali lagi ke masalah dofollow, dengan berkomentar yang baik dan akhirnya komentar anda di setujui oleh si pemilik maka blog Anda akan benar-benar terbantu untuk mendapat backlink gratis dan inilah yang bagus menurut google. Karena google akan mencatat bahwa blog tersebut memberikan backlink ke websie atau weblog anda. Seperti yang tadi saya jelaskan di atas.
Apa Manfaat Bagi Admin Blog Dofollow?
Bagi si pemilik website atau weblog keuntungannya sangat sedikit. Diantaranya hanya supaya setiap pengunjung mau berkomentar di blognya. Itu saja, dan justru di mata google blog dofollow akan sangat terpuruk di Page Rank-nya, karena terdapat banyak link yang mengarahkan ke luar, termasuk kepada yang memberikan komentar. Jadi manfaatnya untuk sipemilik blog dofollow hanya supaya “para pengunjung jadi mau berkomentar.” Tapi, bukan berarti blog dofollow itu pasti pageranknya rendah, banyak sekali blog dofollow yang pageranknya justru hampir sempurna. Dan itu pastinya di lakukan oleh para master SEO yang benar-benar sudah paham dengan hal-hal seperti ini. Dan seperti saya yang baru tidak mau ketinggalan ikut serta menjadi blog yang Dofollow, walau terbilang baru tapi saya yakin saya bisa!!! Bagaimana dengan Anda? Semoga informasi ini membantu terima kasih Salam.



0 komentar:

Posting Komentar

Template By Fahmi Setiawan , Di Publish By Eckoo dan Yanzen